Tantangan di Era Teknologi : 3 Pengaruh Negatif Sosial Media

3 pengaruh negatif sosial media
3 pengaruh negatif sosial media

Sosial media seperti Youtube, Instagram, dan tik-tok, dapat bermanfaat bagi anak, apabila mereka diberikan konten edukasi yang berkualitas. Namun, tanpa pengaturan yang baik, online sosial media dapat berdampak negatif untuk anak-anak. Berikut adalah tiga dampak dari penggunaan online sosial media secara berlebihan.

Studi oleh Paul et al (2012) menunjukan bahwa terdapat hubungan negatif antara waktu dalam sosial media dengan keberhasilan akademis. Hal ini berarti, semakin banyak waktu yang dihabiskan oleh anak dalam sosial media, maka semakin menurun juga nilai akademisnya.

1. Terganggunya Prestasi Akademik

Studi oleh Paul et al (2012) dan Augner et al (2023) juga menunjukan adanya hubungan antara waktu di online sosial media dengan kemampuan untuk fokus. Studi tersebut menunjukan bahwa penggunaan sosial media dan internet yang berlebihan berpengaruh terhadap berkurangnya kemampuan anak untuk fokus dalam waktu yang lama.

Sebagai pendidik, tentu saja apabila anak sulit untuk fokus akan menjadi tantangan yang berat dalam proses mengajar. Namun, yang fundamental adalah kemampuan untuk fokus dalam waktu yang lama merupakan kunci penting untuk sukses dalam kehidupan. Tentunya, ini dapat menganggu kehidupan anak secara umum, bukan hanya di sekolah.

2. Fokus yang Melempem

Riset meta analisi (dari 24 studi) menunjukan adanya hubungan yang signifikan antara pengunaan internet berlebihan dengan simptom tingkah laku ADHD seperti kesulitan untuk fokus, hiperaktif, dan kencendrungan untuk perilaku impulsif.

Meskipun, riset tersebut bukan sebab-akibat, namun riset ini dapat bermanfaat bagi guru dan orang tua yang mungkin memiliki anak ADHD ataupun sedang berusaha meningkatkan tingkah laku anak tipikal. Dengan mengetahui hubungan antara keduanya, kita dapat lebih berhati-hati dan menyesuaikan pengunaan internet untuk anak-anak.

3. Mempengaruhi Tingkah Laku

Menurut panduan Pediatrik, untuk anak 2- 5 tahun tidak boleh lebih dari 1 jam. Tontonan yang diberikan haruslah yang berkualitas dan dalam dampingan orang tua. Rekomendasi untuk 6 - 12 tahun, maksimal 1-2 jam. Sedangkan untuk remaja 13-18 tahun, 2 - 3 jam adalah batasan yang bijak.

Namun, tak lupa bahwa pedoman ini perlu disesuaikan dengan kebutuhan anak dan disertai dengan aktivitas luar ruangan serta waktu berkualitas bersama keluarga.

Semoga Bermanfaat!

Rekomendasi Waktu untuk Sosial Media dan Internet